Nadia

Penyair fiksi 

penikmat seni

seorang mahasiswi pecandu kata nanti-nanti 

saintis belum jadi yang mencoba menggubah puisi

penyanyi dalam panggung khayalnya sendiri

penggombal sejati, emulsi senyawa sepi yang gemar menggeruskan hati

pengagum filosofi, saat banyak hal yang rumit menjadi mudah dimengerti

pencari kebahagiaan yang hakiki, karenanya hidup menjadi begitu berarti



pecundang diri yang bangga menjadi pemimpi.

0 comments:

Post a Comment


up